Cara Mengatur Keuangan untuk Kamu yang Ingin Kuliah di Luar Kota

Sebagai seorang pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan di universitas, sangat penting untuk memahami cara mengelola keuangan dengan sebaik-baiknya. Karena jika tidak, anda tidak akan mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Berikut ini adalah susunan daftar anggaran yang penting untuk ditaati. Semoga membantu anda mengontrol keuangan saat beranjak masuk ke perguruan tinggi.

Beberapa pelajar lebih memilih kampus yang dekat dengan rumah. Alasannya biasanya antara lain:

• Hemat biaya hidup
• Kebetulan rumah dekat dengan kampus
• Tidak ingin jauh dari orang tua
• Dan merasa tidak perlu jauh-jauh mencari kampus

Namun beberapa orang lagi tentunya lebih memilih (mau ataupun terpaksa) menempuh pendidikan tinggi di perantauan. Tinggal jauh dari rumah dan orang tua.

Lihat Juga:
Tips Mengatur Keuangan Fresh Graduate
Mengatur Keuangan untuk Beli Rumah
Mengatur Keuangan untuk Masa Depan
Mengelola Keuangan Harian
Investasi untuk Keluarga Baru

Dengan tinggal jauh dari orang tua, tanggung jawab anda pada diri sendiri akan semakin besar. Salah satu tanggung jawab tersebut adalah mengenai mengatur keuangan.

Anda harus mengingat beberapa hal ketika memutuskan merantau, di antaranya adalah:

• Anda harus membayar biaya pendidikan selama berkuliah
• Anda harus membayar uang kos
• Anda harus menyediakan anggaran transportasi
• Dan anda harus memikirkan kebutuhan sehari-hari, terutama makan

Namun tentu saja akan ada banyak anggaran-anggaran yang tak terduga yang dapat membuat frustasi jika tidak dipersiapkan dengan baik. Lantas bagaimana cara mengatur anggaran keuangan selama menempuh pendidikan di universitas?

Mungkin saja kamu berkuliah dengan jaminan keuangan yang berasal dari beasiswa, bantuan pendidikan, asuransi pendidikan, ataupun dana dari orang tua. Rasanya memang seperti memiliki uang yang cukup banyak. Namun sebanyak apapun uang tersebut, jika tidak dikelola dengan baik justru dapat menyebabkan masalah finansial pada diri anda sendiri.

Bisa-bisa kamu tak bisa melalui bulan pertama perkuliah.

Oleh sebab itu, menyusun angagran berdasarkan uang yang kamu dapatkan adalah solusi paling bijak dalam mengatur keuangan untuk kamu calon mahasiswa baru.

Menghitung Pendapatanmu Sebagai Seorang Mahasiswa

Sebelum memulai pengaturan keuangan, tentunya kamu perlu mengetahui berapa banyak sebenarnya pendapatan yang kamu miliki. Adapun total pendapatan yang dimiliki mencakupi hal-hal seperti:

• Uang beasiswa yang kamu terima
• Uang saku pendidikan yang kamu terima
• Uang saku yang dikirimkan oleh orang tua
• Hibah yang kamu dapatkan
• Hasil kerja dan keuntungan investasi yang kamu miliki
• Dan berbagai jenis pendapatan lainnya

Dengan menjumlahkan semua hal tersebut, kamu kini tahu seberapa besar sebenarnya uang yang kamu pegang. Dengan demikian, pengaturan keuanganmu akan berjalan dengan baik, dan optimal.

Rekap dan Hitung Pengeluaran yang Biasa Dilakukan

Setelah mengetahui total pendapatan yang kamu miliki, sekarang saatnya merekap pengeluaran yang biasa terjadi. Adapun pengeluaran ini meliputi banyak hal seperti:

• Kebutuhan makan dan minum
• Tagihan-tagihan apapun yang muncul (seperti tagihan sewa, asuransi, kredit, gas, listril, dll)
• Biaya untuk penunjang gaya hidup (seperti pulsa, laundry, keperluan mandi, dll)
• Biaya perjalanan, dalam hal ini ongkos angkutan umum, bensin, perawatan kendaraan, dll)
• Dan kebutuhan-kebutuhan pribadi anda lainnya (obat khusus, perawatan dokter, dll)

Hal paling mendasar yang perlu dilakukan adalah memastikan bahwa pendapatan yang kamu miliki lebih besar daripada pengeluaran. Jika ternyata pengeluaran lebih besar daripada pendapatan, sebaiknya bersiap-siap untuk mulai memikirkan bagaimana cara mendapatkan tambahan pendapatan dan apa solusi untuk mengurangi pengeluaran.

Hal-Hal yang Harus Kamu Lakukan

Untuk memastikan kamu tidak mengalami masalah finansial selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi, ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan. Karena bagaimanapun juga, masalah keuangan selama menempuh pendidikan dapat menyebabkan beban yang dapat merusak perkuliahan.

Adapun hal yang penting untuk selalu kamu perhatikan dan wajib dilakukan antara lain adalah:

• Pastikan Akomodasi Keuangan Anda Berjalan Lancar

  Jika keuangan untuk perkuliahan anda berasal dari orang tua, beasiswa, ataupun bantuan keuangan dari pihak ke 3 lainnya, pastikan aliran uang berjalan lancar.

  Jika ada keterlambatan pengiriman uang, jangan ragu untuk mengingatkan belum adanya kiriman uang. Pastikan tagihan untuk pembayaran biaya perkuliahan menjadi prioritas nomor 1 anda. Selanjutnya, pastikan tagihan sewa dan biaya kebutuhan sehari-hari menjadi prioritas.

  Namun jika anda memiliki tagihan kredit, sebaiknya menempatkan tagihan tersebut sebagai prioritas. Hal ini untuk memastikan skor kredit anda tidak jelek karena dapat mengganggu anda untuk mendapatkan modal pinjaman membuka usaha di kemudian hari.

• Tingkatkan Penghasilan dan Pendapatan Anda

  Jangan sampai anda mengalami keluhan dan masalah finansial. Adapun solusi terbaik untuk masalah ini adalah dengan mencari pekerjaan sampingan.

  Dalam memilih pekerjaan paruh waktu, pastikan kamu memikirkan jadwal kuliah dan waktu untuk belajar. Hal paling sering terjadi adalah tidak adanya waktu untuk belajar dan mengerjakan tugas perkuliahan karena sibuk bekerja. Jangan sampai hal tersebut terjadi kepada anda.

  Jika berbicara soal kerja paruh waktu, yang terbaik adalah saat libur perkuliahan. Dengan demikian, tidak ada resiko benturan antara waktu kerja, waktu perkuliahan, waktu belajar, dan waktu untuk mengerjakan tugas kampus.  Adapun penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 20 jam kerja dalam seminggu dapat berdampak negatif pada kinerja akademik.

• Kurangi Pengeluaran Anda

  Selama masa rantau karena berkuliah di luar kota, kamu harus siap mengatur pengeluaran agar lebih hemat. Jangan sampai aliran uang yang kamu keluarkan lebih besar dari pendapatan.

  Ada beberapa cara untuk mengurangi pengeluaran. Bagaimana cara mengurangi pengeluaran? Tentu saja tidak sekedar memotong beberapa kebutuhan. Namun juga mencari solusi untuk memenuhi semua kebutuhan, namun tidak melebihi anggaran yang kamu tetapkan.

Jika kamu makan 3 kali sehari, penghematan bukanlah soal mengurangi porsi makan jadi 2 kali sehari. Namun bagaimana caranya agar dengan biaya yang tadinya cukup untuk 2 kali makan, kini bisa untuk 3 kali makan.

Mengelola Pengeluaran Selama Berkuliah

Untuk dapat memastikan pengeluaranmu tetap stabil, beberapa cara bisa kamu lakukan. Adapun cara-cara tersebut meliputi:

• Gunakan Fasilitas Harga Spesial
  Selalu ada harga special yang ditawarkan jika kamu menunjukkan status sebagai seorang mahasiswa. Sebagai contoh, beberapa kantin memberikan harga special untuk mahasiswa aktif. Atau perpustakaan memberikan harga special meminjam buku jika kamu merupakan mahasiswa terdaftar.

  Juga ada penawaran harga special untuk beberapa keperluan mahasiswa yang diberikan oleh beberapa badan pemerintahan. Yang terpenting adalah mencari-cari fasilitas tersebut.

  Masalah harga special, kamu juga bisa mencari promo dan diskon setiap kali membeli barang. Terutama di toko online, seringkali ada promo, diskon, maupun flash sale dengan harga special yang bisa membuatmu mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga yang jauh lebih hemat.

  Namun pastikan kamu hanya membeli harga special tersebut ketika kamu memang membutuhkannya. Jangan sampai kamu membeli sesuatu yang tak dibutuhkan secara mendesak hanya karena iming-iming harga special.

• Tebang Beberapa Pos Anggaran
  Di antara kebutuhan-kebutuhan anda, kemungkinan besar ada pengeluaran yang sebenarnya tidak diperlukan. Adapun beberapa pengeluaran yang tidak diperlukan tersebut meliputi anggaran untuk kongkow-kongkow, dan membeli makanan yang tidak diperlukan.

  Mungkin agak sedikit keras, namun sebaiknya kamu tidak memasukkan anggaran bersedekah dan beramal dalam list anggaranmu. Mengapa? Karena jika kamu ingin beramal dan bersedekah, jangan mengambil anggaran dari pendapatanmu. Lantas bagaimana cara untuk beramal dan bersedekah?

  Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan mencari kerja tambahan di mana hasil kerja tersebut memang kamu peruntukkan untuk amal. Ataupun ikut kegiatan yang hasil kegiatannya memang diperuntukkan untuk amal. Pada intinya, buang bersedekah dan beramal dari pos anggaran pengeluaranmu!

• Pilih yang Terbaik
  Sebelum membeli suatu barang ataupun jasa, carilah perbandingan harga. Dengan demikian kamu bisa menemukan suatu barang atau jasa yang sama namun dengan harga yang lebih murah. Untuk membandingkan harga, kamu bisa melakukannya dengan mengecheck harga yang ditawarkan di situs-situs jual beli online.

  Namun memilih yang terbaik bukan sekedar masalah harga, kamu juga perlu memperhatikan faktor-faktor lainnya dalam memilih suatu barang.

  Sebagai contoh, harga printing berwarna adalah Rp1.000,- per lembar. Dan harga sebuah printer adalah Rp800.000,- per mesinnya. Selisih harganya memang sangat besar, namun percayalah bahwa membeli printer akan jauh lebih hemat. Karena dalam sesemester kamu mungkin saja memprint lebih dari 1.000 lembar. Terutama saat skripsi nanti.

Demikianlah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan jika ingin merantau untuk kuliah di luar kota. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua. Jika kamu memiliki pertanyaan seputar perkuliahan, silahkan tanyakan pada kami melalui kolom komentar. Dan jangan lupa, untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman anda.